Secara luas, Komputer
dapat didefinisikan sebagai suatu peralatan elektronik yang terdiri dari
beberapa komponen, yang dapat bekerja sama antara komponen satu dengan yang
lain untuk menghasilkan suatu informasi berdasarkan program dan data yang ada.
Adapun komponen komputer adalah meliputi: Layar Monitor, CPU, Keyboard, Mouse
dan Printer (sbg pelengkap). Tanpa printer komputer tetap dapat melakukan
tugasnya sebagai pengolah data, namun sebatas terlihat dilayar monitor belum
dalam bentuk print out (kertas).
Dalam definisi seperti
itu terdapat alat seperti slide rule, jenis kalkulator mekanik mulai dari
abakus dan seterusnya, sampai semua komputer elektronik yang kontemporer.
Istilah lebih baik yang cocok untuk arti luas seperti “komputer” adalah “yang
memproses informasi” atau “sistem pengolah informasi.”
5 generasi dalam
sejarah computer dan komponennya.
1. Generasi Pertama (1944-1959)
1. Generasi Pertama (1944-1959)
Tabung hampa udara
sebagai penguat sinyal, merupakan ciri khas komputer generasi pertama. Pada
awalnya, tabung hampa udara (vacum-tube) digunakan sebagai komponen penguat
sinyal. Bahan bakunya terdiri dari kaca, sehingga banyak memiliki kelemahan,
seperti: mudah pecah, dan mudah menyalurkan panas. Panas ini perlu dinetralisir
oleh komponen lain yang berfungsi sebagai pendingin dan silinder magnetik
untuk penyimpanan data..
Dan dengan adanya
komponen tambahan, akhirnya komputer yang ada menjadi besar, berat dan mahal.
Pada tahun 1946, komputer elektronik didunia yang pertama yakni ENIAC sesai
dibuat. Pada komputer tersebut terdapat 18.800 tabung hampa udara dan berbobot
30 ton. begitu besar ukurannya, sampai-sampai memerlukan suatu ruangan kelas
tersendiri.
Pada gambar nampak komputer ENIAC, yang merupakan komputer elektronik pertama didunia yang mempunyai bobot seberat 30 ton, panjang 30 M dan tinggi 2.4 M dan membutuhkan daya listrik 174 kilowatts.
Pada gambar nampak komputer ENIAC, yang merupakan komputer elektronik pertama didunia yang mempunyai bobot seberat 30 ton, panjang 30 M dan tinggi 2.4 M dan membutuhkan daya listrik 174 kilowatts.
2. Generasi Kedua
(1960-1964)
Transistor merupakan
ciri khas komputer generasi kedua. Bahan bakunya terdiri atas tiga lapis,
yaitu: “basic”, “collector” dan “emmiter”. Transistor merupakan singkatan dari
Transfer Resistor, yang berarti dengan mempengaruhi daya tahan antara dua dari
tiga lapisan, maka daya (resistor) yang ada pada lapisan berikutnya dapat pula
dipengaruhi. Transistor mulai digunakan di dalam komputer mulai pada tahun 1956.
Dengan demikian,
fungsi transistor adalah sebagai penguat sinyal. Sebagai komponen padat, tansistor
mempunyai banyak keunggulan seperti misalnya: tidak mudah pecah, tidak
menyalurkan panas. dan dengan demikian, komputer yang ada menjadi lebih kecil
dan lebih murah.
Pada tahun 1960-an,
IBM memperkenalkan komputer komersial yang memanfaatkan transistor dan
digunakan secara luas mulai beredar dipasaran. Komputer IBM- 7090 buatan
Amerika Serikat merupakan salah satu komputer komersial yang memanfaatkan
transistor. Mereka juga memiliki komponen-komponen yang dapat diasosiasikan
dengan komputer pada saat ini: printer, penyimpanan dalam disket, memory,
sistem operasi, dan program.
3. Generasi Ketiga
(1964-1975)
Konsep semakin kecil
dan semakin murah dari transistor, akhirnya memacu orang untuk terus melakukan
pelbagai penelitian. Ribuan transistor akhirnya berhasil digabung dalam satu
bentuk yang sangat kecil. Secuil silicium yag mempunyai ukuran beberapa
milimeter berhasil diciptakan, dan inilah yang disebut sebagai Integrated
Circuit atau IC-Chip yang merupakan ciri khas komputer generasi ketiga.
Cincin magnetic
tersebut dapat di-magnetisasi secara satu arah ataupun berlawanan, dan akhirnya
men-sinyalkan kondisi “ON” ataupun “OFF” yang kemudian diterjemahkan menjadi
konsep 0 dan 1 dalam system bilangan biner yang sangat dibutuhkan oleh
komputer. Pada setiap bidang memory terdapat 924cincin magnetic yang
masing-masing mewakili satu bit informasi. Jutaan bit informasi saat ini berada
didalam satu chip tunggal dengan bentuk yang sangat kecil.
Komputer yang
digunakan untuk otomatisasi pertama dikenalkan pada tahun 1968 oleh PDC 808,
yang memiliki 4 KB (kilo-Byte) memory dan 8 bit untuk core memory.
4. Generasi Keempat
(1975-Sekarang)
Microprocessor
merupakan chiri khas komputer generasi ke-empat yang merupakan pemadatan ribuan
IC kedalam sebuah Chip. Karena bentuk yang semakin kecil dan kemampuan yang
semakin meningkat dan harga yang ditawarkan juga semakin murah.Microprocessor
merupakan awal kelahiran komputer personal. Pada tahun 1971, Intel Corp
kemudian mengembangkan microprocessor pertama serie 4004.
Contoh generasi ini
adalah Apple I Computer yang dikembangkan oleh Steve Wozniak dan Steve Jobs
dengan cara memasukkan microprocessor pada circuit board komputer. Disamping itu,
kemudian muncul TRS Model 80 dengan processor jenis Motorola 68000 dan Zilog
Z-80 menggunakan 64Kb RAM standard.
Komputer Apple II-e
yang menggunakan processor jenis 6502R serta Ram sebesar 64 Kb, juga merupakan
salah satu komputer PC sangat popular pada masa itu. Operating Sistem yang
digunakan adalah: CP/M 8 Bit. Komputer ini sangat populer pada awal tahun
80-an.
IBM mulai mengeluarkan
Personal Computer pada sekitar tahun 1981, dengan menggunakan Operating System
MS-DOS 16 Bit. Dikarenakan harga yang ditawarkan tidak jauh berbeda dengan
komputer lainnya, disamping teknologinya jauh lebih baik serta nama besar dari IBM
sendiri, maka dalam waktu yang sangat singkat komputer ini menjadi sangat
popular.
5. Generasi Kelima
(Sekarang – Masa depan)
Pada generasi ini
ditandai dengan munculnya: LSI (Large Scale Integration) yang merupakan
pemadatan ribuan microprocessor kedalam sebuah microprocesor. Selain itu, juga
ditandai dengan munculnya microprocessor dan semi conductor.
Perusahaan-perusahaan yang membuat micro-processor diantaranya adalah: Intel
Corporation, Motorola, Zilog dan lainnya lagi. Dipasaran bisa kita lihat adanya
microprocessor dari Intel dengan model 4004, 8088, 80286, 80386, 80486, dan
Pentium.
Pentium-4 merupakan
produksi terbaru dari Intel Corporation yang diharapkan dapat menutupi segala
kelemahan yang ada pada produk sebelumnya, disamping itu, kemampuan dan
kecepatan yang dimiliki Pentium-4 juga bertambah menjadi 2 Ghz. Gambar-gambar
yang ditampilkan menjadi lebih halus dan lebih tajam, disamping itu kecepatan
memproses, mengirim ataupun menerima gambar juga menjadi semakin cepat.
Pentium-4 diproduksi
dengan menggunakan teknologi 0.18 mikron. Dengan bentuk yang semakin kecil
mengakibatkan daya, arus dan tegangan panas yang dikeluarkan juga semakin
kecil. Dengan processor yang lebih cepat dingin, dapat dihasilkan kecepatan MHz
yang lebih tinggi. Kecepatan yang dimiliki adalah 20 kali lebih cepat dari
generasi Pentium – 3.
Packard Bell iXtreme
4140i merupakan salah satu PC komputer yang telah menggunakan Pentium-4 sebagai
processor dengan kecepatan 1.4 GHz, memory RDRAM 128 MB, Harddisk sebesar 40 GB
(1.5 GB digunakan untuk recovery), serta video card GeForce2 MX dengan memory
32 MB.
HP Pavilion 9850 juga
merupakan PC yang menggunakan Pentium-4 untuk processor nya dengan kecepatan
1.4 GHz. PC Pentium-4 Hewllett-Packard ini dating dengan dominan warna hitam
dan abu-abu. Dibanding dengan PC lainnya, Pavilion merupakan PC Pentium-4
dengan fasilitas terlengkap. Memory yang dimiliki sebesar RDRAM 128 MB,
Harddisk 30 GB dengan monitor sebesar 17 inchi.
Sumber :
http://aliefqu.wordpress.com/2011/03/21/5-generasi-sejarah-perkembangan-komputer/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar